Sejak tahun 1999 ada kerinduan yang dalam akan Alkitab yang murah sehingga bisa dicetak lebih banyak dan lebih terjangkau. Kerinduan itu terjawab dengan hadirnya Alkitab Versi Mudah Dibaca (VMD). Selain harganya terjangkau, Alkitab VMD juga lebih mudah dipahami karena ditargetkan untuk anak-anak tingkat SD dan masyarakat dengan pendidikan rendah. Pada tahun 2010, YLSA mulai terlibat dalam proyek revisi VMD yang berganti nama menjadi Alkitab Mudah Dibaca (AMD).

Pada tahun 2012, seiring dengan penyelesaian proyek revisi AMD, YLSA juga menyadari kebutuhan akan sebuah Alkitab yang lebih tepat untuk era teknologi masa kini dan terbuka untuk semua kalangan. Inilah cikal bakal lahirnya Alkitab Yang Terbuka (AYT) yang diharapkan menjadi Alkitab yang SETIA, JELAS, dan RELEVAN.