RENCANA KERJA YLSA HINGGA AKHIR TAHUN 2006

Biblical Computing (BC)

Sudah sejak beberapa tahun yang lalu YLSA memiliki mimpi untuk membuat alat Interlinier (ITL) Bidirectional, dalam bentuk elektronik, untuk menolong masyarakat Kristen Indonesia memahami Alkitab secara lebih akurat dan tepat sesuai dengan bahasa asli Alkitab, yaitu bahasa Ibrani (PL) dan Yunani (PB).

Mimpi YLSA ini kami sebut sebagai proyek SABDA ITL (Interlinier SABDA). Proyek Interlinier SABDA ini sebenarnya telah mulai dikerjakan sejak waktu yang lalu, tapi secara intensif baru mulai dikerjakan 2 tahun terakhir, terutama beberapa bulan terakhir ini. Harapan kami sebelum tahun 2006 berakhir, alat Interlinier SABDA sudah bisa dinikmati oleh masyarakat Indonesia lewat situs SABDAweb.

Digital Publishing (DP)

Puji Tuhan, tahun ini sudah ada 5 situs lama milik YLSA yang bisa di-upgrade. Namun, sebelum akhir tahun 2006 ini, kami masih berharap ada 2 situs YLSA lagi yang bisa diupgrade; situs-situs tersebut adalah: PESTA Online dan e-MISI. Selain akan ditambahkan fasilitas-fasilitas baru, struktur data situs-situs ini juga diubah agar lebih mudah dirawat dan dikembangkan di masa yang akan datang.

Selain 2 situs di atas, ada satu situs lagi yang akan dipikirkan untuk mulai di-upgrade pada akhir tahun 2006 ini. Situs tersebut adalah situs SABDAweb; situs Alkitab Online terbesar dalam bahasa Indonesia. Walaupun situs ini sudah menjadi berkat yang sangat besar bagi masyarakat Indonesia, namun situs ini sudah cukup lama tidak di-upgrade. Untuk meng-upgrade situs ini YLSA harus memberikan waktu, tenaga dan pemikiran yang sangat besar serta dukungan yang intensif, karena sesuai dengan naturnya, untuk dikerjakan dengan baik situs ini memerlukan teknologi yang sangat canggih. Karena rencana upgrade baru akan dilaksanakan pada akhir tahun ini, maka penyelesaiannya mungkin baru bisa terwujud di tahun 2007.

Selain lewat situs-situs, pelayanan YLSA dalam bidang Digital Publishing adalah termasuk penerbitan publikasi-publikasi elektronik. Saat ini YLSA telah memiliki 15 publikasi Kristen terbesar di Indonesia. Puji Tuhan, pada akhir tahun 2006 ini, YLSA akan menyiapkan diri untuk menambahkan satu publikasi baru lagi, yang bertemakan tentang kesaksian Kristen.

Digital Learning (DL)

Kelas-kelas PESTA (Pendidikan Elektronik Studi Teologia Awam) tahun 2006 telah berjalan dengan baik. Ada 5 kelas virtual yang telah berhasil diselenggarakan. Kelas terakhir tahun ini, yang baru saja dimulai awal November adalah kelas "Siapakah Yesus Kristus?". Kelas ini diikuti oleh 24 peserta dan diharapkan akan berakhir pada pertengahan Desember 2006.

Christian Community (XC)

Salah satu kerinduan pelayanan YLSA adalah membangun komunitas Kristen di dunia cyber. Lahirnya situs Christian Writers` Club dan SABDA Space serta milis alumni PESTA merupakan wujud dari keberhasilan kerinduan tersebut. Namun, ini masih dirasa kurang, karena itu pada akhir tahun ini YLSA akan menyiapkan infrastruktur yang lebih baik agar perkembangan bidang XC ini bisa lebih luas di tahun 2007. Berangkat dari rencana ini maka pada akhir tahun ini situs I-KAN (Internet -- Komputer Alkitab Network), sebagai wadah jaringan milis-milis diskusi YLSA, akan di-upgrade untuk membuka peluang yang lebih besar bagi berkembangnya komunitas Kristen di dunia cyber, khususnya untuk menampung komunitas pengguna SABDA.

Retret YLSA

Sebelum menutup akhir tahun ini, YLSA ingin mengadakan retret untuk seluruh staf. Tujuan retret ini selain untuk penyegaran rohani juga untuk membuat garis besar rencana kerja pelayanan YLSA tahun 2007. Kami ingin memohon pimpinan Tuhan agar pelayanan YLSA di tahun 2007 dapat ditata dengan baik sehingga dapat semakin strategis sesuai dengan kehendak Tuhan. Hanya karena kehendak Tuhanlah pelayanan YLSA ada, karena itu harapan kami untuk meneruskan pelayanan ini sepenuhnya hanyalah pada Tuhan saja.

SDM (Sumber Daya Manusia) dan Fasilitas YLSA

Berkembangnya pelayanan YLSA di tahun 2006 sangat menggembirakan. Oleh karena itu, kami tidak hentinya bersyukur untuk kepercayaan yang semakin besar yang Tuhan percayakan kepada kami. Namun, hal ini juga berarti bahwa tanggung jawab kami akan bertambah, terutama dalam memenuhi kebutuhan staf yang berkualitas dan fasilitas gedung dan komputer yang memadai untuk pelayanan yang indah di tahun mendatang. Tapi dengan pertolongan Tuhan, kerjasama dan dukungan dari para Sahabat YLSA, baik dalam doa dan dana, kami yakin kita bisa semakin bertumbuh, dan semakin efektif dalam melayani Tuhan dan umat-Nya di Indonesia tercinta ini.


MELAYANI ALLAH
Bacaan : Wahyu 22:1-5 Saya mengenal beberapa orang yang merasa terperangkap dalam suatu kegelisahan yang tanpa akhir. Mereka rindu untuk melayani Allah, tetapi tidak tahu apa yang harus mereka lakukan. Seorang wanita yang patah semangat berkata kepada saya, "Saya ingin segera ke surga karena saya akan lebih berguna di sana!" Rupanya ia telah membaca Wahyu 22 yang berbunyi, "hamba-hamba-Nya akan beribadah kepada-Nya" (ayat 3). Saya menyesal karena terlambat mengetahui daftar berikut yang berisi "Tujuh Hal yang Hanya Dapat Dilakukan di Dunia." Kasihilah musuh Anda dan berdoalah bagi mereka (Matius 5:44). Hiduplah karena percaya dan bukan karena melihat (2 Korintus 5:7). Kasihilah Allah dengan bertahan dalam pencobaan (Yakobus 1:12). Layanilah seorang akan yang lain oleh kasih (Galatia 5:13). Kumpulkanlah bagimu harta di surga (Matius 6:19,20). Wartakanlah injil Kristus kepada mereka yang tersesat (Matius 28:19,20). Gunakanlah karunia rohani Anda (Roma 12:6-8). Daftar tersebut belumlah lengkap, tetapi sudah cukup untuk mengingatkan tentang bagaimana Allah menghendaki kita hidup dan apa yang dikehendaki-Nya untuk kita perbuat. Apakah Anda mencari pimpinan Allah dalam melayani-Nya? Cara terbaik untuk mengetahui kehendak Allah yang khusus dalam hidup Anda adalah dengan menaati kehendak-Nya yang telah dinyatakan dengan jelas. Ini akan memulihkan segala kegelisahan kita dalam menjalani kehidupan sebelum menuju surga! -JEY MENCARI LADANG PELAYANAN? LIHATLAH SEKELILING ANDA Sumber diambil dari:
Publikasi e-Renungan Harian Edisi: 07 Pebruari 2001
http://www.sabda.org/publikasi/e-rh/2001/02/07/


Pengantar
Melayani lewat media internet merupakan suatu pemanfaatan jendela kesempatan yang luar biasa, karena internet telah menjadi sarana utama manusia untuk melakukan apa pun dan di mana pun. Setiap orang seakan-akan telah tersedot ke dalamnya. Melalui internet, kami percaya Amanat Agung Yesus Kristus akan dapat dilaksanakan dengan semakin efektif. Berikut ini adalah kesaksian orang-orang yang mengasihi Tuhan dari seluruh dunia yang telah terjun dalam pelayanan internet. Kiranya kesaksian ini mendorong Anda untuk ikut ambil bagian mendukung pelayanan internet di Indonesia yang dilakukan YLSA.

MOTIVASI DAN PANGGILAN PARA PENGINJIL INTERNET

"Saya menangis ketika menyadari betapa Tuhan telah memberi saya hak istimewa dimana dalam sehari saya bisa menjangkau begitu banyak orang bagi-Nya, yang tak dapat dilakukan di sepanjang hidup para pengkhotbah-pengkhotbah besar yang hidup 100 tahun lalu. Tak heran, Tuhan menciptakan internet! -Dean Craig, gotWWW.com "Saya terlibat dalam pelayanan web karena hal itu sangat sesuai dengan bakat, talenta, dan kerinduan saya untuk mempergunakan apa yang Tuhan telah berikan pada saya untuk membuat dampak terbesar bagi Kerajaan-Nya. Saya merasa Tuhan telah memperlengkapi saya dalam teknologi web, komunikasi sosial secara tersambung (online), sehingga pelayanan bagi Kerajaan-Nya dapat dilakukan dalam tingkat "glokal" (global dan lokal)." -Rob Williams, Global Technology Office, CCCI "Saya senang berkhotbah di gereja, tapi waktu saya berkhotbah di sebuah gereja, suara saya hanya terdengar sampai sejauh 60 meter. Sedang saat saya berkhotbah di internet, suara saya terdengar hingga ke dua ratus negara." -Eric Elder, www.theranch.org "Rambu di atas komputer saya berbunyi `Anda sedang memasuki wilayah misi.` Itulah alasan saya melakukan ini. Dalam ruang sempit saya ini, sesungguhnya, saya bisa pergi ke seluruh dunia." -Terri, penginjil internet, penulis dan dosen. "Karena Internet adalah sebuah komunitas `para pencari` (orang berkunjung ke sebuah situs biasanya karena mereka menemukan alamat situs tersebut lewat mesin pencari atau lewat tautan/link), maka pengunjung situs hampir semuanya adalah orang-orang yang tertarik untuk belajar mengenai doa, atau misi, atau apa saja -dan itulah yang membawa kesukaan bagi seorang pengajar Alkitab! Hal tersebut juga luar biasa bagi pekerjaan penginjilan, karena tiap tahunnya saya bisa membimbing lebih dari 500 orang kepada Allah lewat media tersambung (online), sementara hal terbaik yang bisa saya lakukan (dengan menjadi penginjil penuh waktu), adalah membimbing 100 orang tiap tahun lewat penginjilan tatap muka." -John Edmiston, cybermission.org "Internet adalah versi abad 21 dari jalan raya, pasar, gedung teater, pagar halaman belakang dan sarana pendinginan air yang dimiliki bangsa Romawi. Penginjilan internet memberi kesempatan pada orang percaya untuk menjangkau orang-orang dengan Injil di mana pun mereka berada, seperti yang dilakukan Yesus dan Paulus." -Rusty Wright, penulis dan penginjil. "Hal yang paling menarik tentang penginjilan internet ialah bahwa saya dapat berada di tengah padang rumput di wilayah barat-pusat kota Minnesota sembari mengarahkan pewartaan saya jauh ke pelosok dunia yang tertutup untuk Injil." -Doug Reese, tothenextlevel.org "Internet memberikan sebuah mimbar yang bisa bersifat pribadi, dan pada saat yang sama juga tanpa nama. Bisa satu lawan satu, dan pada saat yang sama bisa satu lawan banyak. Ini adalah suatu komunikasi satu arah, tapi bisa juga interaktif. Murah tapi juga terlihat canggih, trendi dan eksklusif. Inilah alasan mengapa saya tertarik untuk terlibat dalam penginjilan internet di India." -Joseph Vijayam, mahalife.com "2000 tahun lalu, Rasul Paulus memanfaatkan dengan efektif media transportasi dan komunikasi tercanggih di zamannya, ... jalanan Romawi yang lambat dan jasa pengiriman pos satu arah. Saat ini, saya dapat menyebarkan Injil secepat kilat ... dan menerima tanggapan dalam sekejap mata ... dari seluruh dunia ... jauh lebih efektif dari apa yang bisa saya lakukan dengan terjun langsung ke lapangan." -Allan H. Beeber, WorldLinc CCC
Sumber diterjemahkan dari:


==> http://guide.gospelcom.net/resources/mission-agencies.php


SALIB TUA YANG KASAR (THE OLD RUGGED CROSS)
Pengarang-George Bennard, 1873-1958
Komponis-George Bennard, 1873-1958
Irama-Irregular dengan Chorus "Ia sendiri telah memikul dosa kita di dalam tubuh-Nya di kayu salib, supaya kita, yang telah mati terhadap dosa, hidup untuk kebenaran. Oleh bilur-bilur-Nya kamu telah sembuh." (1Petrus 2:24) Jarang terjadi, ketika seorang pemimpin pujian menawarkan kepada jemaat di berbagai kongregasi untuk menyanyikan lagu favorit mereka tanpa menerima setidaknya satu permintaan untuk menyanyikan lagu "The Old Rugged Cross". Himne Kristen yang menjadi lagu sentimental favorit orang-orang Kristen maupun mereka yang belum diselamatkan ini, ditulis oleh George Bennard pada tahun 1913. Pada umumnya lagu ini diakui sebagai lagu terpopuler di antara lagu-lagu himne lain sepanjang abad dua puluh. George Bennard dilahirkan di Youngstown, Ohio. Tetapi orang tuanya kemudian pindah ke Albia, Iowa dan kemudian ke kota Lukas di negara bagian yang sama. Di sinilah George muda menerima Kristus sebagai Juruselamat pribadinya. Setelah kematian ayahnya di saat ia belum genap berusia enam belas tahun, ia masuk ke Salvation Army. Bennard dan istri pertamanya melayani selama satu periode sebagai staf di organisasi ini. Alhasil, Bennard kemudian ditahbiskan menjadi anggota Methodist Episcopal Church (Gereja Metodis Episkopal) di mana pelayanannya benar-benar disambut dengan sangat baik. Selama beberapa waktu ia sibuk dalam keterlibatannya memimpin pelayanan kebangunan rohani, khususnya di negara bagian Michigan dan New York. Suatu ketika, setelah kembali ke Michigan, ia mendapatkan suatu pengalaman yang membuatnya benar-benar merenungkan pentingnya salib dan apa yang dimaksudkan oleh Rasul Paulus ketika ia berbicara tentang persekutuan dalam penderitaan Kristus. Ketika merenungkan kebenaran ini, ia semakin yakin bahwa ternyata salib lebih dari sekadar simbol keagamaan saja. Salib merupakan inti pokok dari penginjilan. George Bennard menuliskan perenungan yang melatarbelakangi himne itu sebagai berikut.
Aku mendapatkan inspirasi pada suatu hari di tahun 1913 ketika berada di Albion, Michigan. Aku mulai menulis "The Old Rugged Cross". Melodinya kususun terlebih dahulu. Kata-kata yang pertama kali kutulis tidaklah sempurna. Kata-kata dalam lagu itu aku taruh dalam hatiku untuk menjawab kebutuhan-kebutuhanku sendiri. Segera setelah itu, lagu itu diperkenalkan dalam suatu pertemuan istimewa di Pokagon, Michigan pada 7 Juni 1913. Kesempatan pertama di mana lagu itu diperdengarkan di luar gereja di Pokagon adalah di Chichago Evangelistic Institute. Di sana lagu itu diperkenalkan di hadapan banyak jemaat dan lagu itu segera menjadi lagu yang sangat populer di seluruh negeri.
Segera setelah menulis lagu ini, George Bennard mengirimkan salinannya kepada Charles Gabriel, salah satu komposer lagu-lagu penginjilan terkenal pada saat itu. Ramalan Gabriel bahwa Bennard akan segera terkenal lewat lagu ini, segera terbukti saat "The Old Rugged Cross" menjadi salah satu lagu yang paling dikenal, baik di dunia rohani maupun sekuler, di negara ini. Bennard melanjutkan pelayanan penginjilannya selama empat puluh tahun lagi setelah menulis lagu ini. Dia juga menuliskan lagu rohani Kristen favorit lainnya tetapi tidak ada yang mampu mendapatkan respon seperti lagu "The Old Rugged Cross". Pada 9 Oktober 1958, ketika berusia delapan puluh lima tahun, Bennard menukar "salib"nya dengan "mahkota". Dia menghabiskan sisa hidupnya di "sisi jalan", beberapa mil utara Reed City, Michigan. Di dekat rumah ini masih tetap terdapat sebuah salib setinggi duabelas kaki dengan tulisan, "`The Old Rugged Cross`-- Rumah George Bennard, pengarang lagu kesayangan itu". Memang perlu ditekankan bahwa kita tidak boleh menyembah salib melebihi Kristus yang berada di salib itu. Namun, seseorang tidak dapat mempertimbangkan kebenaran penebusan Kristus tanpa sungguh-sungguh memperhatikan inti dari peristiwa salib dalam rencana besar Allah untuk menyelamatkan manusia berdosa.(t/Ratri)
Sumber diterjemahkan dari:
Judul Buku : 101 Hymn Stories
Judul Artikel : The Old Rugged Cross
Penulis : Kenneth W. Osbeck
Penerbit : Kregel Publications, Grand Rapids, USA, 1982
Halaman : 254 - 256



INTERNET BAGI KRISTUS
Tidaklah mengherankan, jika para penginjil telah menggunakan internet sebagai cara lain untuk memberitakan kabar baik tentang keselamatan kepada orang-orang, karena mereka suka mencoba hal-hal baru. (Phil Barker)Apakah Anda tahu bahwa penulis Kitab Markus menerbitkan injilnya di atas bahan papirus -- yaitu sejenis kertas yang populer pada saat itu karena mudah diikat, dibawa, dan dibaca? Sebelumnya, buku-buku kebanyakan ditulis pada kulit perkamen yang tipis yang lebih tahan lama, tetapi lebih mahal dan sulit untuk dibawa-bawa. Markus membuat inovasi dengan suatu format yang lebih baik dan cocok untuk distribusi yang lebih luas.Ketika mesin cetak pertama ditemukan, salah satu bahan yang pertama dicetak dalam bentuk yang mudah dibawa di percetakan Gutenberg (Jerman) adalah Alkitab. Tapi sebelum tahun 1456, Alkitab biasanya disalin dengan tulisan tangan oleh para juru tulis, oleh sebab itu Alkitab menjadi sangat mahal dan hampir tidak mungkin didapatkan oleh masyarakat umum.Ketika pertama kali radio menjadi populer, Moody Bible Institute berani menggunakan media ini untuk menghadirkan Firman Tuhan bagi para pendengarnya. Beberapa orang Kristen saat itu masih bertanya, "Apakah radio berasal dari setan atau Tuhan?" Perusahaan percetakan dan radio sampai saat ini memang telah digunakan untuk menghadirkan hal-hal yang baik dan buruk. Orang-orang Kristen sejak dulu ingin menghindarkan diri dari menggunakan hal-hal yang tidak baik, tetapi puji Tuhan saat ini orang-orang Kristen tidak lagi menganggap buku- buku atau radio sebagai media yang tidak baik.Anggapan yang sama seharusnya juga diterapkan untuk media terbaru, yaitu internet. Ketika media ini mulai marak, banyak orang mengatakan bahwa internet telah digunakan oleh orang-orang yang tidak bertanggung jawab untuk menyebarkan kebejatan moral dan memang hal itu ada benarnya. Itu sebabnya untuk sesaat orang-orang Kristen tidak menggunakan internet untuk membantu memberitakan berita keselamatan. Pertanyaannya sekarang, sampai kapan orang Kristen akan melepaskan kesempatan-kesempatan baik yang disediakan oleh internet, hanya karena ulah para pendosa yang juga menggunakan internet untuk hal-hal yang immoral?
Kelebihan Internet
Apolos, Paulus, Petrus, Yohanes Pembaptis, dan Stefanus semuanya berpartisipasi dalam ceramah umum untuk menyebarkan Injil. Kadang- kadang orang menerima Yesus sebagai Juruselamat; suatu kali mereka mengatakan, "Kami ingin mendengarkanmu lagi" (Kisah Para Rasul 17:32 NIV). Para utusan Tuhan tersebut berusaha menggunakan semua alat yang ada untuk menyebarkan berita Injil.Mari kita akui, menyajikan yang terbaik dengan semua sumber pendukung pelayanan yang ada bukanlah hal yang mudah. Menyewa ruang rapat memang mahal, merawat bangunan tidaklah murah, dan membagikan bahan-bahan versi cetak kepada para pembaca di seluruh dunia adalah suatu tantangan yang besar. Radio dan televisi juga mahal -- media komunikasi satu arah ini akan segera dilupakan orang. Puncak dari semua tantangan ini adalah sulitnya menjangkau mereka yang akan mendapatkan keuntungan dari pelayanan kita. Namun, di sinilah internet memberi peran karena sifat dasar internet dapat mengatasi beberapa tantangan tersebut.
  1. Orang-orang zaman ini telah memberikan perhatian pada internet.
    Alamat email dengan tanda @, dan alamat-alamat situs sekarang telah umum muncul di berbagai kartu-kartu bisnis, papan iklan (billboards), iklan-iklan TV, artikel di koran dan majalah, dan bahkan di kotak pembungkus sereal dan dalam percakapan dimana- mana. Menggunakan metode komunikasi yang ada saat ini (internet) untuk menarik perhatian orang terhadap pelayanan yang kita lakukan adalah suatu cara yang efektif untuk menarik perhatian masyarakat. Para pengguna internet mencakup semua generasi dan lebih berjiwa eksplorasi.
  2. Jumlah orang yang menggunakan internet semakin meningkat dengan cepat.
    Dalam program Seventh WWW User Survei-nya, Georgia Tech melaporkan bahwa Amerika Serikat memiliki lebih dari 30 juta pengguna internet (user). Mungkin ada 50 juta pengguna di seluruh dunia, dan jumlah ini terus meningkat 10% setiap tahunnya sejak survei ini diadakan pada tahun 1997. Lebih dari sepertiga responden mengatakan bahwa mereka menggeser acara menonton TV dengan acara browsing situs karena internet lebih banyak kontrol dan lebih luas cakupannya -- mereka bisa mendapatkan apa yang mereka inginkan ketika mereka menginginkannya.
  3. Informasi didistribusikan dengan murah melalui internet.
    Dengan sebuah komputer, modem, sambungan telepon, dan Internet service provider, Anda dapat berdialog dengan orang lain, menyediakan Injil dan artikel-artikel pemuridan, serta mengirimkan informasi tentang pelayanan Anda. Untuk mendistribusikan pesan, Anda hanya memerlukan tiga langkah: menyusun teks dilengkapi dengan gambar- gambar; menempatkannya di tempat umum (atau mengirimkannya ke satu email yang kemudian bisa mengirimkannya lagi ke email-email yang lain); dan mempublikasikan kepada umum alamat di mana Anda menempatkannya. Harga yang Anda keluarkan saat mengirim baik kepada satu atau banyak orang tetap sama.
  4. Pengunjung internet tidak dibatasi oleh keberadaan secara fisik.
    Anda dapat berkomunikasi secara internasional, regional, dan lokal pada saat yang sama. Jika situs-situs yang berfokus lokal/regional lebih umum dan relevan, maka suatu situs yang punya pembaca dari seluruh penjuru dunia dapat diakses oleh para pengguna internet di seluruh penjuru dunia.
  5. Waktu dan jarak bukanlah masalah dalam berkomunikasi via internet.
    Karena situs-situs dapat dijangkau dari berbagai jaringan internet di dunia, pada saat seorang pendeta di Nigeria tidur, saya dapat mengakses situsnya dari Bahama. Komputer yang menjalankan situsnya memberikan respon setiap saat.
  6. Informasi terbaru dapat dibagikan dengan cepat secara global dan lokal.
    Merevisi, mengoreksi kesalahan, menambahkan informasi dan meluncurkan berita tidak tergantung pada petunjuk waktu yang terkait dengan media lain.
Kekurangan Internet
Walaupun berlawanan dengan semua cara pemasaran tradisional, World Wide Web dan email tidak berarti dapat menyelesaikan semua masalah Anda, dan Anda tidak dapat pergi kemana Anda ingin pergi hari ini, seperti kata seorang pengusaha iklan. Apakah ini berarti kita harus menolak media ini? Orang-orang Kristen menggunakan banyak media untuk melebarkan kerajaan Allah, jadi sangatlah beralasan jika kita juga menggunakan internet dengan memperhatikan empat kekurangan berikut ini terlebih dahulu.
  1. Kepasifan adalah kelemahan yang sangat terlihat jelas. Sulit untuk memasukkan situs kita ke dalam pikiran orang lain. Tidak seperti telemarketing, melalui internet Anda tidak mempunyai komunikasi dua arah secara langsung. Sangat mudah bagi orang- orang untuk mengabaikan pesan-pesan melalui email, melewati (skip) isi situs, dan bahkan mereka tidak pernah mendengar/ mengenal situs Anda. Pernyataan seperti "Buatlah situs dan orang- orang akan datang" tidaklah benar. Memang ada banyak cara untuk mengatasi kepasifan, namun para pembuat situs harus secara aktif mempromosikannya.
  2. Keadaan tanpa nama adalah salah satu cara favorit setan untuk menyerang orang-orang, memisahkan mereka dan mendorong mereka pada kesepian. Tuhan menciptakan kita sebagai makhluk sosial, dan bahkan Ia memilih hadir secara jasmani sebagai cara komunikasi yang paling efektif. Orang-orang mengakui bahwa mereka memiliki kenalan melalui internet dan belum pernah bertemu secara pribadi. Orang-orang kadang menghabiskan waktunya berhari-hari tanpa meninggalkan rumah karena mereka "bertemu" orang lain melalui internet. Para pendeta, pemimpin pelayanan, guru perlu menyadari implikasi dari keterpisahan ini. Penipuan, keputusan yang keliru, dan godaan-godaan dapat muncul dari pembicaraan yang berlangsung secara tidak langsung ini.
  3. Isi yang tidak bermoral adalah kekurangan lain dari internet. Pornografi, cara perakitan bom, bentuk-bentuk kejahatan, dll. dapat ditemukan di internet. Jika kejahatan yang sama dapat ditemukan di mana saja, internet meniadakan satu rintangan penting -- Anda dapat melakukan pencarian secara pribadi. Akhirnya, mengakses isi yang tidak baik tanpa memperhatikan media, pada dasarnya adalah suatu pilihan moral. Kita perlu memperbarui komitmen kita untuk melakukan hal-hal yang baik karena kita mengasihi Tuhan dan ingin mematuhi-Nya (Yohanes 15; 1Yohanes 4). Kita tidak perlu takut pada apa yang akan terjadi. Kebenaran muncul karena mengalahkan kejahatan.
  4. Tidak adanya koreksi dan keseimbangan mengakibatkan setiap orang mudah menyebarkannya. Tidak ada editor yang mereview pesan-pesan tersebut. Hasilnya, email dan situs-situs perlu diteliti dengan cermat dan dibandingkan dengan sumber-sumber lain yang isinya dapat dipercaya. Menerima secara buta apapun yang diterbitkan berarti tidak menggunakan internet secara bijaksana.
Demografi
Agar pelayanan bisa efektif, Anda perlu mengetahui sasaran Anda. Internet dapat memberikan demografi untuk membantu Anda. Beberapa pengertian berasal dari mempelajari Firman Tuhan, tetapi beberapa juga berasal dari pemahaman tentang stres, prioritas, dan karakteristik orang yang Anda layani. Biro Sensus AS (U.S. Census Bureau) mengelola suatu situs berdasar berbagai hasil survei terbaru. American Demographics mempublikasikan informasi pemasaran yang berguna yang dapat diadaptasi oleh pelayanan outreach gereja. Pandangan tentang budaya dan apa yang dipikirkan oleh orang-orang dapat dilihat dalam berbagai halaman tanggapan. Suatu situs bertanya, "Berapa banyak teman dibutuhkan?" Jawaban-jawaban yang ditampilkannya menunjukkan betapa kerasnya perjuangan orang-orang untuk mengatasi kesepian.
Apologetika dan Penginjilan
Apologetika (penjelasan tentang iman) dan penginjilan adalah dua area pelayanan yang dapat ditemukan di internet. The Christian Apologetics and Research Ministry, Leadership University, dan Christian Classics Ethereal Library adalah tiga contoh situs apologetika. Jika Anda dapat menjawab dengan baik pertanyaan- pertanyaan atau menjelaskan doktrin-doktrin iman, Anda dapat mempublikasikan artikel apologetika di situs pelayanan Anda.Tidaklah mengherankan jika para penginjil telah menggunakan internet sebagai cara lain untuk memberitakan Kabar Baik tentang keselamatan kepada orang-orang, karena mereka berani mencoba hal-hal baru. Sementara itu sarana untuk menjalin kontak pribadi adalah hal yang sering diminati dan dipilih untuk menguatkan iman orang lain. Dalam hal ini internet dapat menjadi sarana yang hebat untuk mengirimkan pesan-pesan penginjilan secara pribadi kepada para pencarinya. Hutchcraft Ministries and Leadership University adalah dua situs yang menyajikan pesan-pesan Injil. Salah satu newsletter dari Hutchcraft Ministries mengindikasikan bahwa dalam satu bulan ada 20 orang dari 4 negara yang telah menerima keselamatan melalui situs mereka. Salah satu dari mereka berasal dari sebuah negara yang tertutup bagi Injil.Leadership University memiliki selusin situs yang menyajikan Injil secara spesifik kepada para musisi, atlet, kaum homoseksual, ilmuwan, dan murid-murid sekolah.The Billy Graham Evangelistic Association mengadakan sebuah konferensi untuk memperkenalkan tentang bagaimana menggunakan internet sebagai sarana penginjilan. Salah satu hasil konferensi tersebut adalah sebuah situs follow-up. Tanpa mempedulikan lokasi seseorang, situs ini menyediakan pengajaran yang sangat membantu para pengunjungnya untuk bertumbuh dalam iman. Hasil lainnya adalah sebuah sumber bahan online bagi para konselor untuk melakukan konseling melalui telepon atau internet.
Pelayanan Lintas Budaya
Internet memberi kesempatan bagi mereka yang melakukan pelayanan lintas budaya secara global agar bisa berkomunikasi secara internasional dengan biaya yang hemat. Mereka dapat mengirim dan menerima informasi meskipun berada di tempat lain yang terpisahkan oleh jarak dan waktu. Informasi tentang "suku-suku", Nance Prayer Profiles dan usaha kerja sama misi internasional dapat ditemukan di internet. Para misionaris, sarjana dan anggota gereja semuanya dapat menemukan sumber-sumber bahan regional di SIL Ethnologue, dan Africa Missions Home Page.
Pertumbuhan Orang-orang Percaya
Para penginjil mulai menyadari bahwa potensi internet sama kuatnya seperti yang dilakukan oleh para pembela iman (apologet). Sekarang ini para pendeta dan guru mulai menolong orang-orang percaya untuk bertumbuh. Jawaban-jawaban praktis atas pertanyaan-pertanyaan tentang doktrin, pemuridan, doa, orang tua, dan pelayanan muncul di situs-situs gereja dan pelayanan.Situs Insight for Living memberi kesempatan kepada pendengarnya untuk mendengarkan program mereka melalui internet kapan saja mereka mau, tidak hanya ketika program tersebut disiarkan. "Today in the Word" dari Moody dan "Our Daily Bread" dari Radio Bible Class adalah situs-situs yang setiap hari sering dikunjungi oleh orang-orang yang mencari dorongan semangat.
Orang-orang Kristen Memiliki Keuntungan Besar
Dua karakteristik yang penting dalam menggunakan internet untuk Tuhan adalah kemurahan hati dan perhatian orang. Lebih dari 90% pengguna internet mengatakan bahwa mereka mencari isi yang berkualitas tinggi dan layanan gratis. Keinginan orang-orang Kristen untuk melayani orang lain sesuai dengan dua syarat utama tersebut. Orang-orang Kristen seharusnya tidak membiarkan komunikasi internet hanya dikuasai oleh mereka yang cakap dalam hal teknis saja namun masih kurang peduli dengan pelayanan.Ketika saya mendengar para pebisnis, ibu mertua saya, perusahaan telepon yang saya kelola, dan teman-teman saya di gereja semuanya membicarakan tentang penggunaan internet, saya tahu bahwa internet perlu dimanfaatkan. Jadi mengapa tidak menggunakan media internet bagi Kristus? (t/Ratri)
Sumber diterjemahkan dan diedit dari:
Posting Billy N. di Milis Sahabat Kristen
Untuk bergabung: < SahabatKristen-subscribe(at)yahoogroups.com >


PEMILIK PENGINAPAN YANG MENOLAK MESIAS
Teks: Lukas 2:1-7
Pada waktu itu Kaisar Agustus mengeluarkan keputusan untuk menyelenggarakan sensus di seluruh Kerajaan Romawi. Telah ditentukan bahwa sensus penduduk akan diadakan di kota asal masing-masing. Kesibukan pun juga terjadi di penginapan-penginapan di kota kecil Betlehem yang segera penuh dengan rombongan para pendatang yang datang secara bersamaan. Meski hukum Yahudi sebenarnya mewajibkan supaya orang lebih mendahulukan penyediaan tempat bagi wanita yang hendak melahirkan, namun pemilik penginapan di Betlehem ternyata tidak memberikan kamar bagi Yusuf dan Maria yang akan melahirkan bayinya. Kalau kita melihat bahwa orang majus saja bersedia menempuh perjalanan yang jauh sekali demi kesempatan bertemu dan menyembah bayi Yesus, pemilik penginapan itu malah melewatkan satu kesempatan besar dalam hidupnya. Raja segala raja dan Tuhan segala tuan telah berada tepat di depan pintu rumahnya, namun demikian dia tidak menerima-Nya. Dia tidak memiliki belas kasih di dalam hatinya untuk memperhatikan mereka yang lemah dan membutuhkan bantuan. Dia terlalu sibuk melayani tamu-tamu demi mendapatkan uang. Dia tenggelam ditengah-tengah hal-hal duniawi sehingga dia melupakan kebutuhan rohaninya. Ketika kita menjadi begitu sibuk dengan segala permasalahan di dunia ini, kita sering hidup tanpa persekutuan dengan Tuhan dan tidak peduli lagi dengan sesama kita. Seperti halnya dengan pemilik penginapan tadi, kita pun menjadi mementingkan diri kita sendiri. Apakah Anda menjadi begitu terikat dengan keluarga, pekerjaan dan kesibukan-kesibukan lain sehingga Anda tidak lagi memperhatikan kehadiran Tuhan di dalam hidup Anda? Waspadalah! Jangan biarkan diri Anda terhanyut oleh permasalahan kebutuhan rutin sehari-hari -- seberapapun masalah-masalah tersebut mungkin menekan Anda -- jangan biarkan hal itu membuat Anda lupa akan Dia. Ketika Yesus datang ke dunia 2000 tahun yang lalu, orang-orang tidak menerima Dia. Yohanes menuliskan Firman Tuhan yang seharusnya menjadi peringatan bagi kita, "Ia datang kepada milik kepunyaan-Nya, tetapi orang-orang kepunyaan-Nya itu tidak menerima Dia." (Yohanes 1:11) Jalanilah hari-hari Anda untuk menyenangkan Tuhan yang tinggal di dalam hati Anda. Bagikanlah pada anggota keluarga dan teman-teman Anda bagaimana rencana Anda untuk melewati Natal ini dengan ketaatan pada Firman Tuhan.
Diterjemahkan dari sumber:
Judul Buku : Living Life, December 1994
Judul Artikel: A Man who Rejected the Messiah
Penerbit : Tyrannus International Ministry, 1994
Halaman : 88



Comments